Kamis, 24 Oktober 2013

INDONESIA



Indonesia

Indonesia adalah negara di Asia Tenggara yang dilintasi garis khatulistiwa dan berada di antara benua Asia dan Australia. Negara ini merupakan salah satu  negara kawasan Asia yang sedang berkembang. Selain itu, Indonesia juga merupakan negara kepulauan terbesar di dunia yang terdiri dari 13.466 pulau. Kekayaan alam di negara ini sangat melimpah antara lain minyak bumi, batu bara dan rempah-rempah. Populasi penduduk Indonesia sekitar 237 juta jiwa dan menjadi negara berpenduduk terbesar keempat di dunia. Penduduk mayoritas negara ini muslim sehingga menjadi negara beragama muslim terbesar di dunia walaupun Indonesia bukanlah negara Islam.
Dari Sabang sampai Merauke, Indonesia terdiri dari berbagai suku, budaya, adat istiadat yang bermacam-macam. Sesuai semboyan nasional Indonesia bhineka tunggal ika yang artinya dari keberagaman itu nanti akan membentuk negara. Pada organisasi PBB, Indonesia satu-satunya anggota yang pernah keluar dari PBB, yaitu 7 Januari 1965. Setelah keluar dari anggota PBB, Indonesia dapat bergabung kembali menjadi anggota yaitu tanggal 28 September 1966. Selain sebagai anggota PBB, Indonesia juga merupakan anggota dari ASEAN, APEC, OKI dan akan menjadi anggota OECD.

EYD (Ejaan Yang Disempurnakan)



EYD

Ejaan adalah keseluruhan peraturan bagaimana melambangkan bunyi ujaran, dan bagaimana menghubungkan serta memisahkan lambang-lambang. Secara teknis ejaan adalah aturan penulisan huruf, penulisan kata, penulisan unsur serapan, dan penulisan tanda baca. EYD (Ejaan Yang Disempurnakan) sudah berlaku dalam bahasa Indonesia sejak tahun 1972. Pada awalnya, ejaan ini mengalami 2 revisi, yaitu revisi 1987 dan revisi 2009. Pada revisi 1987 ini, berdasarkan keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 0543a/U/1987 yaitu menyempurnakan EYD edisi 1975. Sedangkan pada revisi 2009 ini berdasarkan peraturan menteri Nomor 46 Tahun 2009, maka EYD 1987 diganti dan dinyatakan tidak akan digunakan lagi.

Senin, 14 Oktober 2013

Tanda Baca



Tanda Baca



Tanda baca adalah simbol yang tidak berhubungan dengan fonem (suara) atau kata dan frasa pada suatu bahasa. Dalam paragraph sering dijumpai tanda-tanda baca guna membangun sebuah karakter penulisannya. Sebuah tulisan dalam memakai tanda baca tentu harus sesuai dengan EYD (Ejaan Yang Disempurnakan). Tanda baca-tanda baca tersebut mempunyai fungsinya masing-masing, diantaranya tanda titik (.) berfungsi untuk mengakhiri sebuah kalimat, tanda koma (,) berfungsi untuk unsur perincian, tanda kurung ((..)) berfungsi untuk mengapit keterangan dan penjelasan, tanda Tanya (?) berfungsi untuk menanyakan sesuatu, tanda seru (!) berfungsi untuk pernyataan atau ungkapan berupa seruan, dan lain sebagainya.

Senin, 07 Oktober 2013

Ragam Bahasa



Ragam Bahasa

Ragam bahasa adalah variasi dari sebuah bahasa berdasarkan dengan pemakaian. Variasi dalam ragam bahasa itu berbeda-beda tergantung topik pembicaraan, lawan bicara, medium pembicaraan, dan lain sebagainya. Dalam media yang digunakan oleh pemakai, ragam bahasa terbagi menjadi dua, yaitu lisan dan tulisan. Pada umumnya kedua ragam tersebut penggunaannya berbeda. Ragam bahasa lisan lebih diuntungkan karena digunakan dengan hadirnya peserta bicara, maka apabila terdapat kesalahan atau ketidakjelasan dalam penggunaannya dapat dibantu dengan menanyakan langsung kepada pembicara dan langsung meralatnya saat itu juga. Sebaliknya, dalam ragam bahasa tulisan apabila terdapat kesalahan tidak bisa langsung diralat karena diperlukan keseksamaan yang lebih besar, contohnya pada koran, majalah, karya-karya ilmiah. Ragam bahasa lisan terdiri dari ragam lisan resmi dan tidak resmi. Contoh dari ragam lisan resmi yaitu pidato, sedangkan ragam lisan tidak resmi yaitu saat berbincang-bincang dengan teman sebaya.