Senin, 28 April 2014

Akuntansi Biaya



AKUNTANSI BIAYA

Akuntansi biaya adalah suatu prosedur untuk mencatat dan melaporkan hasil pengukuran dari biaya pembuatan barang atau jasa (Menurut Schaum).
Akuntansi biaya adalah penghitungan biaya dengan tujuan untuk aktivitas perencanaan dan pengendalian, perbaikan kualitas dan efisiensi, serta pembuatan keputusan yang bersifat rutin maupun strategis (Menurut Carter dan Usry).
Jadi dapat disimpulkan definisi akuntansi biaya menurut saya adalah suatu prosedur penghitungan, pencatatan dan analisa terhadap biaya-biaya untuk membuat barang atau jasa.
Objek-objek biaya terdiri dari 5, yaitu:
1.      Produk, proses
2.      Batch dari unit-unit sejenis, departemen
3.      Pesanan pelanggan, divisi
4.      Kontrak, proyek
5.      Lini produk, tujuan strategis
Akuntansi biaya juga salah satu bidang yang harus dikuasai oleh manajemen karena untuk memonitor dan merekam transaksi biaya dan lalu untuk menyajikannya dalam bentuk laporan keuangan. Manfaat akuntansi biaya adalah sebagai perencanaan mengenai biaya yang akan dikeluarkan perusahaan, serta manfaatnya bagi manajemen yaitu sebagai pengambilan keputusan. Pengelompokan dalam akuntansi biaya yaitu Actual Cost System dan Standar Cost System. Actual Cost System adalah jika harga produk atau pesanan dibebankan sesuai dengan harga pokok yang dihabiskan untuk membuat produk tersebut. Sedangkan Standar Cost System adalah jika harga pokok dibebankan di awal atau disepakati sebelum proses produksi dilakukan.
Macam-macam biaya dalam perusahaan berdasarkan fungsi pokok perusahaan yaitu biaya produksi yang meliputi biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung dan  biaya tidak langsung. Macam-macam biaya berdasarkan periode akuntansi yaitu biaya pengeluaran modal dan pengeluaran penghasilan. Sedangkan menurut pengaruh perubahan volume kegiatan yaitu biaya tetap, biaya variabel dan biaya semivariabel.



Jumat, 25 April 2014

Perbankan Syariah



Perbankan Syariah

Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak. Bank di Indonesia terbagi menjadi dua, yaitu Bank konvensional dan Bank Syariah. Perbankan syariah atau perbankan islam adalah suatu sistem perbankan yang dikembangkan berdasarkan syariah (hukum) islam. Usaha pembentukan sistem perbankan syariah ini didasari oleh larangan dalam agama islam untuk memungut maupun meminjam dengan bunga atau yang disebut dengan riba serta larangan investasi untuk usaha-usaha yang dikategorikan haram, dimana hal ini tidak dijamin oleh sistem perbankan konvensional.
Di Indonesia perbankan syariah dipelopori oleh Bank Muamalat Indonesia dan hingga tahun 2007 sudah terdapat 3 institusi bank syariah di Indonesia, yaitu Bank Muamalat Indonesia, Bank Syariah Mandiri dan Bank Mega Syaraiah. Sementara itu bank umum yang telah memiliki unit usaha syariah adalah 19 bank, diantaranya merupakan bank besar seperti Bank Negara Indonesia (Persero) dan Bank Rakyat Indonesia (Persero). Sistem syariah juga telah digunakan oleh Bank Perkreditan Rakyat, saat ini telah berkembang 104 BPR Syariah. Keberadaan Bank Syariah di Indonesia telah di atur dalam UU No.10 tahun 1998 tentang Perubahan UU No.7 tahun 1992 tentang Perbankan. Sementara itu, Bank Konvensional adalah Bank Umum yang melaksanakan kegiatan usahanya secara konvensional.
Penanganan resiko usaha, Bank Syariah menghadapi resiko yang terjadi secara bersama antara bank dan nasabah. Dalam sistem Bank Syariah, tidak mengenal negative spread (selisih negatif). Sedangkan pada Bank Konvensional, resiko yang dialami bank tidak ada kaitannya dengan resiko debitur dan sebaliknya. Antara pendapatan bunga dengan beban bunga dimungkinkan terjadi negative spread (selisih negatif) dalam sistem Bank Konvensional.

Minggu, 20 April 2014

Articles

I.                    
1.      Jason’s father bought him a bicycle that he had wanted for his birthday.
2.      Rita is studying an English and Ø math this semester.
3.      A big books on the table are for my history class.
4.      When you go to the store, please buy a bottle of Ø chocolate milk and Ø dozen oranges.
5.      John and Mercy went to Ø school yesterday and then studied in alibrary before returning home.
6.      What did you eat for Ø breakfast this morning?
7.      Rita plays Ø violin and her sister plays a guitar.
8.      The chair that you are sitting is broken.
9.      On our trip to Ø Spain, we crossed The Atlantic Ocean.
10.  Phil cannot go to Ø movies tonight because he has to write an essay.

II.                 
1.      This pen isn’t working. Please give me another
2.      If you’re still thirsty, I’ll make another pot of coffee.
3.      This dictionary has a page missing. Please give me another
4.      He doesn’t need those books. He needs the others
5.      There are thirty people in the room. Twenty are from Latin America and the others are from others countries.
6.      Six people are in the store. Two were buying meat. Otherswas looking at magazines. Otherswaseating a candy bar. The others were walking around looking for more food.
7.      This glass of milk is sour. Another glass of milk is sour too.
8.      The army was practicing its drills. One group was doing artillery practice. Another was marching; another was at attention; and the other was practicing combat tactics.
9.      There are seven students from Japan. Others are from Iran, and the others are from others places.
10.  We looked at cars today. The first two we far too expensive, but the other ones were reasonably priced.