Senin, 19 Mei 2014

Akuntansi Perbankan



Akuntansi perbankan

Akuntansi Perbankan adalah seni pencatatan, penggolongan, pengikhtisaran atas seluruh transaksi yang terjadi di dalam bank yang hasilnya berupa laporan keuangan.Laporan keuangan bank merupakan bentuk pertanggung jawaban manajemen bank terhadap pihak yang berkepentingan dengan kinerja bank. Pada akuntansi perbankan memilik tujuan pembuatan laporan keuangan bank adalah untuk memberikan informasi tentang posisi keuangan, kinerja, perubahan ekuitas arus kas dan informasi lain yang bermanfaat dalam rangka pengambilan keputusan ekonomi serta menunjukan pertanggung jawaban manajemen.
Bentuk laporan keuangan perbankan terdiri dari:
1.      Laporan neraca.
2.      Laporan laba/rugi.
3.      Laporan perubahan posisi keuangan.
4.      Laporan rekening administrasi.
Aktiva/Asset yaitu alokasi atau penggunaan dana, terdiri dari 2 yaitu:
a.       Monetary assets : uang tunai, surat berharga, tagihan-tagihan.
b.      Non Monetary assets : gedung dan inventaris kantor.
Passiva yaitu sumber dana, terdiri dari 2 yaitu:
a.       Volatile Liability : giro, tabungan, deposito jatuh tempo.
b.      Non Volatile Liability : deposito belum jatuh tempo dan modal akuntansi perbankan.
Penjurnalan Laporan Laba Rugi Pendapatan : (+) Kredit dan (-)  Debet.
Biaya : (+) Debet dan (-) Kredit.
Persamaan dalam akuntansi perbankan :
Aktiva = Passiva
Harta = Kewajiban + Modal
Pada tahap proses pembuatan laporan keuangan dalam perbankan terdiri dari 8 penyelesaian antara lain:
1.      Jurnal umum
2.      Buku besar
3.      Neraca saldo
4.      Penyesuaian dan kertas kerja
5.      Laporan laba rugi
6.      Neraca
7.      Laporan perubahan keuangan
8.      Penutupan buku
 


http://vinabkkpmu.wordpress.com/2013/03/29/akuntansi-perbankan/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar